VIVAnews - Para pelajar Sekolah Budi Mulia Dua (BMD) Yogyakarta sepanjang pekan lalu melakukan muhibah akademik dan seni di Praha, Republik Ceko. Selain mengikuti pertukaran pelajar, para siswa juga tampil di ‘Festival Little Singer’ di Praha, Ceko.
Menurut juru bicara Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Praha, Azis Nurwahyudi, rombongan muhibah dipimpin oleh Kepala Sekolah, Junita Arfani. Mereka berada di Ceko selama 2 – 10 Oktober 2010.
Menyertakan 22 siswa dan empat guru, BMD mengikuti pertukaran pelajar dengan sekolah Vladislava Vancury, Zbraslav - Praha. "Selama beberapa hari mereka turut mengikuti pelajaran di sekolah Ceko tersebut dan tinggal bersama keluarga angkat," kata Azis.
Pengalaman mengikuti pelajaran di sekolah Ceko telah membuka wawasan anak-anak BMD Yogyakarta tentang pendidikan di Ceko. Meidyana Prasetyantono, siswa kelas 8, mengatakan bahwa dirinya merasa senang karena mendapat kesempatan belajar di sekolah lain dan mempunyai ‘saudara angkat’ seumur yang memperkenalkan budaya Ceko.
Sementara itu, Adhitama Rahmawardana juga menyampaikan bahwa pengalaman mengikuti pertukaran pelajar memacunya untuk menjadi pelajar yang mampu membawa nama baik bangsa Indonesia. Sekolah BMD juga berkunjung ke Sekolah Dvorakovo Gymnazium di kota Kralupy nad Vlatavou sambil melakukan pertunjukan angklung, menari dan memperkenalkan Indonesia.
Sekolah BMD juga tampil sebagai tamu khusus bersama peserta dari Belarus, Bulgaria, Rumania, Serbia, Slovenia, dan sejumlah peserta dari berbagai wilayah di Ceko pada acara Festival Little Singer 2010, acara tahunan bagi para penyanyi remaja untuk unjuk kebolehan menyanyikan lagu-lagu tradisional mereka.
BMD pada 8 dan 9 Oktober 2010 menampilkan Rachmania Puspa Wardhani yang menyanyikan lagu Jaranan dan Padang Bulan diiringi oleh musik Angklung.
Penampilan mereka yang menggunakan pakaian tradisional dari berbagai daerah di Indonesia memukau para pejabat Ceko, korps diplomatik, dan undangan lainnya yang hadir di Armady Hall dan Aula Hotel TOP Praha. Sambutan hangat dari Zdenek Plesnica, Presiden Asosiasi Folklore Ceko, dan tepuk tangan yang meriah diberikan kepada sekolah BMD sebagai undangan yang berasal dari negeri paling jauh dan satu-satunya wakil dari Asia.
Duta Besar Indonesia untuk Republik Ceko, Emeria Siregar, menyatakan kebanggaannya bahwa sekolah BMD Yogyakarta dapat berpartisipasi pada acara tersebut dan mempromosikan budaya Indonesia, tidak saja melalui alat musik angklung tetapi juga pakaian tradisional yang dikenakan mereka.
Selain mengikuti festival tahunan yang bergensi tersebut, siswa-siswa sekolah BMD juga tampil di Paviliun Indonesia, Kebun Binatang Praha, untuk menampilkan tari Mayong dan Prajurit serta menyanyikan lagu Ceko dan Indonesia.
Keberhasilan kerjasama ini diantaranya ditunjukkan dengan telah dikonfirmasikannya kunjungan balasan para siswa dan guru Sekolah Vladislava Vancury ke BMD Yogyakarta yang akan dilakukan pada awal Juni 2011.
Selain itu, jalinan persaudaraan antar siswa juga sudah terlihat dengan hadirnya ‘saudara angkat’ mereka pada setiap kegiatan lain yang dilakukan anak-anak BMD sampai mengantar ke Bandara Ruzyne, Praha ketika rombongan tersebut kembali ke Yogyakarta. (sj)
• VIVAnews
0 comments:
Post a Comment